Perwira Intelijen Suriah Tewas di Tangan Pemberontak

Perwira Intelijen Suriah Tewas di Tangan Pemberontak

- detikNews
Jumat, 18 Okt 2013 09:39 WIB
pemberontak Suriah (Press TV)
Damaskus, - Para pemberontak telah menewaskan seorang perwira tinggi intelijen Suriah di provinsi Deir Ezzor, Suriah timur. Sang perwira intelijen tewas dalam pertempuran dengan para pemberontak Suriah.

"Mayor Jenderal Jamaa Jamaa menjadi martir saat sedang melakukan tugas nasionalnya untuk membela Suriah dan rakyatnya dan mengejar para teroris di Deir Ezzor," demikian diberitakan stasiun televisi pemerintah Suriah seperti dilansir AFP, Jumat (18/10/2013).

Jamaa merupakan kepala intelijen militer di provinsi tersebut. Di provinsi itu, pasukan rezim Suriah tengah memerangi para pemberontak yang berupaya menggulingkan kekuasaan Presiden Bashar al-Assad.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

TV Suriah tidak menjelaskan lebih detail bagaimana Jamaa tewas. Namun menurut forum-forum jihadis, pria itu tewas dalam baku tembak dengan para pejuang jihadis di kota Deir Ezzor.

Menurut Rami Abdel Rahman, direktur organisasi pemantau HAM, Syrian Observatory for Human Rights NGO, laporan awal menyebutkan Jamaa telah ditembak seorang penembak jitu di distrik Rashdiya, kota Deir Ezzor. Namun tak ada konfirmasi atas hal ini.

Jamaa merupakan salah satu perwira intelijen terkemuka Suriah yang berada di Libanon saat pengerahan militer Suriah di negeri itu antara 1976 dan 2005. Dia pernah diinterogasi terkait pembunuhan mantan Perdana Menteri Libanon Rafiq Hariri pada Februari 2005. Namun dia tak dikenai dakwaan apapun terkait kematian Hariri.

Pada tahun 2006, Departemen Keuangan Amerika Serikat mengumumkan mem-blacklist Jamaa dan seorang jenderal Suriah lainnya atas peran mereka dalam mendukung "kelompok-kelompok teroris" dan atas keberadaan mereka di Libanon.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads