Iran Tak Akan Kurangi Stok Uranium

Iran Tak Akan Kurangi Stok Uranium

- detikNews
Minggu, 13 Okt 2013 16:43 WIB
Teheran, - Pemerintah Iran tidak akan akan mengirimkan uranium keluar dari wilayahnya. Iran menolak salah satu syarat kunci dalam negosiasi nuklir yang telah dilakukan pada minggu ini.

Seperti diberitakan Reuters, Minggu (13/10/2013), Deputi Kementerian Luar Negeri Iran, Abbas Araqchi mengatakan hal tersebut mungkin akan mengecewakan pihak Barat yang menginginkan stok uranium Iran dikeluarkan hingga mencapai batas 20 persen.

"Tentu saja kami akan bernegosiasi mengenai bentuk , jumlah, dan berbagai tingkat ( uranium ) pengayaan, tetapi pengiriman bahan keluar dari negara adalah garis merah kami," kata Araqchi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Araqchi akan menjadi salah bagian dari delegasi Iran yang mengikuti pembicaraan nuklir di Jenewa, Swiss, pada Selasa mendatang.

Sejak Republik Islam Iran mulai memproduksi uranium hingga tahun 2010, Iran diperkirakan telah mengumpulkan lebih dari 240-250 kg gas uranium yang diperlukan untuk sebuah bom. Namun Iran bersikukuh mengatakan 20 persen persediaan itu digunakan untuk mengubah beberapa gas menjadi bubuk oksida untuk bahan bakar reaktor.

(fiq/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads