Militan Somalia Mengaku Bertanggungjawab atas Penembakan Brutal di Mall Kenya

Militan Somalia Mengaku Bertanggungjawab atas Penembakan Brutal di Mall Kenya

- detikNews
Minggu, 22 Sep 2013 03:15 WIB
Sumber foto: Reuters
Jakarta - Kelompok militan Somalia yang memiliki hubungan dengan Al Qaeda mengaku bertanggungjawab atas insiden berdarah saat penyerangan sebuah mall di Kota Nairobi, Kenya. Anggota dari kelompok Al Shabaab itu juga mengatakan tidak ada negosiasi apapun yang akan dilakukan.

Seperti dilansir dari CNN, Minggu (22/9/2013), melalui akun twitternya, Al Shabaab mengatakan bahwa semua warga Muslim yang berada di dalam mall telah lebih dulu dikawal keluar sebelum penyerangan dilakukan.

"Semua umat Muslim yang berada di dalam #Westgate telah dikawal keluar oleh para Mujahidin sebelumnya," tulis Al Shabaab dalam akun twitternya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Para Mujahidin memasuki #WestgateMall hari ini sekitar siang hari dan masih berada di dalam mall," ujar kelompok ekstrim tersebut dalam akun twitternya.

Sebelumnya diketahui otoritas setempat mengatakan sedikitnya 30 orang tewas dalam penyerangan brutal di sebuah pusat perbelanjaan di Nairobi, ibukota Kenya itu.

Pemerintah Kenya juga mengklaim bahwa satu orang terduga pelaku telah dilumpuhkan dan tewas. Namun dia enggan memberikan keterangan lebih lanjut mengingat sensitifnya informasi ini.

Selain itu, sekitar 100 orang terluka dalam insiden ini. Diantara korban luka, beberapa merupakan warga negara Amerika, tapi sebagian besar dari korban luka adalah warga Kenya.



(dha/jor)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads