Dikutip dari NBC News, Jumat (13/9/2013), Hammami ditemukan tewas di wilayah selatan Somalia. Hammami diketahui terlibat konflik dengan pemimpin tertinggi kelompok Al-Shabab selama beberapa bulan. Hammami menuduh para pemimpin al-Shabab telah terjebak pada gaya hidup mewah dimana mereka hidup dari pajak yang dikumpulkan para militan Al-Shabab dari warga Somalia.
Hammami diduga masuk ke Somalia pada tahun 2006 untuk bergabung dengan kelompok Al-Shabab, kelompok militan muslim yang mencoba untuk menggulingkan pemerintah. Kelompok ini mengumumkan hubungannya secara formal dengan jaringan Al-Qaeda pada bulan Februari 2012.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seorang saksi mata menyebutkan penyerangan yang mengakibatkan tewasnya Hammami terjadi pada Kamis (12/9) pagi. Serangan fajar itu menargetkan tempat persembunyian Hammami dan pendukungnya.
"Pagi ini Al-Amriki dan rekan-rekannya diserang oleh pejuang bersenjata," kata seorang penduduk desa, Hussein Nur.
"Setelah pertarungan singkat, Al-Amriki dan dua rekannya tewas. Beberapa penjaga mereka melarikan diri," tuturnya.
Meskipun militan tidak menunjukkan bukti kematian Hammami, namun pemerintah AS meyakini kemungkinan besar kabar kematian Hammami benar.
(rmd/iqb)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini