Pria Malaysia Ajak Menantu Bercinta dengan Dalih Sembuhkan Penyakit

Pria Malaysia Ajak Menantu Bercinta dengan Dalih Sembuhkan Penyakit

- detikNews
Selasa, 03 Sep 2013 17:57 WIB
Ilustrasi (Straits Times)
Kuala Lumpur - Seorang pria lanjut usia di Malaysia membujuk menantunya untuk bercinta dengannya, dengan alasan untuk penyembuhan penyakit misterius. Perbuatan mesum sang mertua ini berlangsung selama 8 bulan.

Mimpi buruk wanita berusia 24 tahun ini dimulai ketika dirinya menikahi anak pelaku pada September 2012 lalu. Sang ayah mertua yang berusia 71 tahun ini mulai mendekati korban di kediamannya di Merapoh, Malaysia.

Seperti dilansir Asia One, Selasa (3/9/2013), sang mertua mengklaim dirinya mampu menyembuhkan penyakit misterius yang diderita korban dengan menjilat kakinya. Korban pun langsung menolak tawaran tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sekitar seminggu kemudian, sang mertua kembali mendekati korban dan berusaha merayu korban untuk bercinta dengannya. Bahkan dia mengklaim, cara tersebut merupakan bentuk pengobatan tradisional yang telah dipraktikkannya sejak lama.

"Korban tetap enggan mengikuti instruksi ayah mertuanya. Tapi kemudian dia bersedia ketika pelaku memberitahunya bahwa ada kerabatnya yang juga menjalani pengobatan yang sama," ujar seorang sumber yang mengetahui kasus ini.

"Berpikiran bahwa ayah mertuanya tulus untuk menolongnya, korban bersedia dan mereka berhubungan seks hingga bulan Mei," imbuhnya

Namun kemudian, korban segera menyadari bahwa dia telah dibohongi. Dia pun menolak untuk memenuhi permintaan sang mertua. Tidak menyerah, si mertua mesum ini pun mulai mengintip korban saat mandi dan berusaha mendekatinya ketika dia sendirian.

Tidak tahan, korban pun melapor ke polisi setempat. Korban menuturkan bahwa pelaku mengancam akan memukulinya jika dia tidak menuruti keinginan mertuanya.

Pelaku langsung kabur dan bersembunyi begitu tahu dia menjadi target polisi. Kepolisian setempat hingga saat ini masih memburu pelaku tersebut.

(nvc/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads