Takut Dimarahi Ibu karena Bolos Sekolah, Remaja Malaysia Ngaku Diculik

Takut Dimarahi Ibu karena Bolos Sekolah, Remaja Malaysia Ngaku Diculik

- detikNews
Kamis, 01 Agu 2013 14:17 WIB
Ilustrasi
Kuala Lumpur - Seorang remaja laki-laki di Malaysia nekat berbohong kepada sang ibu bahwa dirinya diculik. Ini dilakukannya agar dia tidak kena marah karena membolos sekolah. Ada-ada saja!

Remaja bernama Bao ini mengarang cerita penculikan dirinya dan mengklaim dirinya berhasil meloloskan diri dari si penculik. Polisi setempat pun memutuskan untuk melakukan penyelidikan mendalam terhadap kasus ini.

Namun belakangan diketahui bahwa remaja berusia 17 tahun ini berbohong. Hasil penyelidikan polisi menemukan fakta bahwa remaja ini tengah berada di warnet saat kejadian pada Jumat (26/7) pagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Demikian seperti disampaikan oleh Kepala Kepolisian Cheras, Asisten Komisioner Mohan Singh dan dilansir The Star, Kamis (1/8/2013).

Padahal menurut pengakuannya, Bao mengklaim ada dua pria yang menariknya masuk ke dalam mobil van di Jalan Kaskas, Cheras, Kuala Lumpur. Dia juga mengaku melihat dua gadis lainnya diikat dan ditempatkan di kursi belakang van tersebut.

Bao mengaku, dirinya berhasil melarikan diri ketika mobil van tersebut berhenti di lampu merah. Dia mengaku pergi ke pom bensin terdekat untuk menelepon ibunya dan menceritakan kisah penculikan palsu ini.

Menurut penyelidikan polisi, cerita bohong ini sengaja dikarang Bao karena dia takut diomeli ibunya jika ketahuan bolos sekolah pada hari itu. Bao sebenarnya pergi ke warnet hingga siang hari.

Bao pun dijerat pasal pidana atas ulahnya. Polisi menjeratnya dengan pasal memberikan keterangan palsu yang memiliki ancaman hukuman penjara, jika terbukti bersalah.

(nvc/ita)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads