AS Desak Mesir Hormati Kebebasan Rakyat Untuk Berkumpul dan Berdemo Damai

AS Desak Mesir Hormati Kebebasan Rakyat Untuk Berkumpul dan Berdemo Damai

- detikNews
Kamis, 01 Agu 2013 10:26 WIB
Washington, - Pemerintah Amerika Serikat mendesak pemerintah Mesir untuk menghormati kebebasan berkumpul dan berdemonstrasi secara damai bagi rakyat Mesir. Hal ini disampaikan menyusul perintah kabinet Mesir kepada kepolisian untuk mengambil tindakan guna menghentikan aksi demo, yang terus dilakukan para pendukung presiden terguling Mohamed Morsi.

Dalam pernyataannya, kabinet Mesir menegaskan, para demonstran pro-Morsi yang terus menduduki dua lapangan di Kairo merupakan ancaman bagi keamanan nasional.

"Kami terus mendesak pejabat-pejabat pemerintah interim dan aparat keamanan untuk menghormati hak berkumpul secara damai. Itu tentunya termasuk aksi duduk," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Marie Harf kepada para wartawan di Washington, AS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami telah menyampaikan hal tersebut secara terbuka dan tertutup, dan kami akan terus melakukannya," imbuh Harf.

Sebelumnya, kabinet Mesir mengeluarkan peringatan bahwa pihaknya akan mengambil semua langkah yang diperlukan untuk menghadapi dan menghentikan bahaya ini, dan menugaskan menteri dalam negeri untuk melakukan semua yang perlu dalam hal ini, sesuai dengan konstitusi dan hukum," demikian pernyataan kabinet Mesir seperti dilansir kantor berita AFP.

Para demonstran pendukung Morsi selama berpekan-pekan ini terus menduduki lapangan-lapangan Rabaa al-Adawiya dan Nahda di ibukota Kairo. Aksi tersebut dilakukan untuk memprotes pengguligan Morsi dan menuntut agar Morsi dikembalikan ke kursi presiden.



(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads