"Presiden menggunakan kesempatan ini untuk menyampaikan apresiasinya kepada kedua pihak atas kepemimpinan dan keberanian yang mereka tunjukkan dalam perundingan," ujar juru bicara Gedung Putih AS, Jay Carney, seperti dilansir AFP, Rabu (31/7/2013).
Menurut Carney, Obama juga menyampaikan dukungan pribadinya agar negosiasi ini mampu mencapai kesepakatan akhir. Carney juga menyatakan agar kedua pihak tetap menjaga detail isi perundingan ini dari publik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Obama bertemu langsung dengan Menteri Kehakiman Israel Tzipi Livni dan kepala negosiator dari Palestina Saeb Erakat yang mewakili kedua pihak dalam perundingan ini. Pertemuan diawali dengan acara buka puasa bersama terlebih dahulu.
Sejak terpilih menjadi presiden AS, Obama telah berjanji untuk mendorong berlanjutnya perundingan damai antara Israel dan Palestina. Namun upaya tersebut selalu gagal dan hanya berhasil meyakinkan kedua pihak untuk bertemu selama beberapa minggu pada September 2010 lalu.
Hingga pada akhirnya diplomasi yang dilakukan Menteri Luar Negeri AS John Kerry berhasil membujuk kedua pihak untuk melanjutkan perundingan. Disepakati bahwa pembicaraan damai ini akan digelar selama 9 bulan untuk menyelesaikan isu dan konflik antara kedua pihak.
(nvc/ita)