"Angkanya masih sementara namun dilaporkan ada 60 korban tewas. Sebanyak 111 orang mengalami luka-luka telah berhasil diidentifikasi dan sekitar 15-20 orang lainnya belum bisa diidentifikasi," jelas seorang juru bicara pemerintah setempat, seperti dilansir AFP, Kamis (25/7/2013).
Dalam kecelakaan yang terjadi pada Rabu (24/7) malam waktu setempat ini, sedikitnya ada empat gerbong yang terbalik. Asap terlihat mengepul dari dalam gerbong. Banyak penumpang yang dilaporkan tergencet badan kereta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah seorang saksi mata menuturkan, sejumlah gerbong kereta sempat terbalik beberapa kali sebelum akhirnya saling menumpuk satu sama lain.
Televisi setempat, TVE memperkirakan kereta ini anjlok ketika tengah melaju dalam kecepatan tinggi sehingga dampaknya sangat parah. Kendati demikian, juru bicara perusahaan perkeretapian negara, Renfe menyatakan, masih terlalu dini untuk menentukan penyebab kecelakaan.
"Masih ada investigasi yang dilakukan dan kita harus menunggu. Kita akan segera tahu apakah kereta memang melaju terlalu kencang ketika kita berhasil menganalisis kotak hitam kereta," ucap juru bicara tersebut.
Sementara itu, saksi lain mengatakan dirinya sempat mendengar ledakan sebelum melihat kereta tergelincir dan anjlok dari rel. Petugas penyelamat terus berjibaku untuk menyelamatkan para penumpang. Beberapa korban tampak terbaring di atas rumput sembari mendapat pertolongan pertama.
(nvc/mpr)