Serangan bom yang terjadi di kota Mansoura, provinsi Dakahliya pada Rabu pagi waktu setempat itu diyakini menargetkan polisi. Menurut pejabat-pejabat keamanan setempat seperti dilansir AFP, Rabu (24/7/2013), 19 orang terluka dalam insiden itu. Para korban terdiri dari 13 polisi dan 6 warga sipil.
Serangan bom itu terjadi pada Rabu dini hari waktu setempat di luar kantor direktorat keamanan. Tak lama setelah ledakan, aparat polisi terlibat baku tembak dengan sekelompok orang tak dikenal di sebuah gedung kosong di dekat situ.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Insiden teroris Mansoura tak akan menggoyahkan tekad Mesir," tegasnya. "Mesir telah menang dalam perang melawan terorisme sebelumnya dan akan menang kembali sekarang," tandasnya.
Kelompok Ikhwanul Muslimin yang menaungi Morsi juga mengecam serangan bom tersebut. Ikhwanul juga bertekad akan terus melakukan aksi demo damai dan menegaskan tak akan terseret ke dalam kekerasan.
(ita/ita)