Iran Kecam Cap Teroris yang Diberikan Uni Eropa ke Hizbullah

Iran Kecam Cap Teroris yang Diberikan Uni Eropa ke Hizbullah

- detikNews
Selasa, 23 Jul 2013 13:55 WIB
Teheran, - Kelompok perlawanan Libanon, Hizbullah telah dimasukkan Uni Eropa dalam daftar organisasi teroris. Republik Islam Iran mengecam langkah Uni Eropa tersebut.

Seperti dilansir AFP, Selasa (23/7/2013), Iran menganggap langkah Uni Eropa mengelompokkan Hizbullah ke dalam organisasi teroris adalah langkah yang dilatarbelakangi kepentingan Israel. Di sisi lain, Hizbullah sejak kelahirannya, diketahui menerima dukungan militer, finansial dan moril dari Iran.

"Iran dengan tegas menolak keputusan Uni Eropa dan percaya bahwa ini adalah kepentingan haram dari rezim Zionis," kata Menteri Luar Negeri Iran Ali Akbar Salehi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Salehi, keputusan Uni Eropa adalah keputusan melawan rakyat Libanon yang berjuang melawan agresi Zionis. Keputusan Uni Eropa, menurut Salehi, merupakan keputusan yang salah.

Selain berjuang melawan Israel, Hizbullah juga disebut memberikan dukungan militer kepada rezim Presiden Suriah Bashar Al-Assad. Assad sendiri saat ini sedang menghadapi pergolakan yang telah meningkat menjadi perang saudara di negaranya.

Sebelumnya pada Senin (22/7) waktu setempat, Uni Eropa memasukkan Hizbullah ke dalam daftar organisasi teroris lantaran gerakan tersebut dinilai agresif. Mereka menganggap kondisi perpolitikan Libanon didominasi oleh kelompok militan tersebut sejak 2011. Gerakan Hizbullah dinilai akan mengganggu kestabilan Libanon.


(dnu/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads