Nama Palsu Pilot Asiana Versi Media AS: Sum Ting Wong dan Ho Lee Fuk

San Francisco - Media lokal di Amerika Serikat melakukan blunder dalam tayangan beritanya terkait kecelakaan pesawat Asiana Airlines. KTVU Channel 2 yang bermarkas di San Francisco menampilkan nama palsu pilot pesawat tersebut.

Saat tayangan berita siang hari pada Jumat (12/7) waktu setempat, salah satu penyiar yang bernama Tori Campbell memberi tahu pemirsa bahwa pihaknya telah mendapat nama keempat pilot dalam penerbangan Asiana Airlines dengan nomor 214, yang jatuh di San Francisco. "KTVU telah mendapatkan nama-nama keempat pilot yang ada di dalam pesawat," ucapnya.

Kemudian ditampilkanlah nama-nama tersebut dalam sebuah grafik. "Captain Sum Ting Wong, Wi Tu Lo, Ho Lee Fuk, Bang Ding Ow," ujar Campbell membacakan nama-nama tersebut, seperti dilansir USA Today, Sabtu (13/7/2013).

Usai tayangan ini, KTVU pun menjadi bulan-bulanan di internet. Tayangan berita yang menampilkan nama-nama tersebut diunggah ke internet dan menuai beragam kritikan.

Beberapa saat kemudian, pihak KTVU menyampaikan permohonan maaf melalui situsnya. KTVU menyebut, pihaknya telah mendapat informasi yang salah. "Kami membuat beberapa kesalahan ketika menerima informasi ini," demikian pernyataan KTVU dalam situsnya.

"KTVU bertanggung jawab sepenuhnya atas kesalahan ini," imbuh pernyataan tersebut.

Belakangan terungkap bahwa salah satu reporter KTVU yang menghubungi pihak National Transportation Safety Board (NTSB) untuk meminta nama-nama tersebut, ternyata tidak memeriksa dengan benar ejaan nama-nama pilot tersebut. Sang reporter ini juga tidak mengklarifikasi dengan detail nama-nama tersebut kepada petugas NTSB yang memberinya informasi.

Lebih fatalnya lagi, si petugas NTSB yang dihubungi rupanya hanya pegawai magang. Sang reporter KTVU juga tidak meminta identitas si pegawai magang tersebut dengan jelas.

"Kami mendengar bahwa orang ini memverifikasi informasi yang didapatnya tanpa banyak bertanya soal identitasnya dan kemudian bergegas menyerahkan nama-nama tersebut kepada penyiar berita siang kami," demikian bunyi pesan tambahan pihak KTVU.

Menanggapi insiden ini, pihak NTSB juga ikut menyampaikan permohonan maaf, pada Jumat (12/7) malam. "Mohon maaf atas nama-nama yang tidak akurat dan menyinggung tersebut, yang dikonfirmasi sebagai nama pilot pesawat tersebut," demikian pernyataan NTSB.

"Seorang pegawai magang musim panas bertindak di luar wewenangnya ketika dia keliru mengkonfirmasikan nama-nama awak pesawat," imbuhnya.

NTSB sendiri memang belum merilis secara lengkap nama-nama pilot Asiana yang mengalami kecelakaan ini, kepada media. Namun pihak maskapai Asiana Airlines sendiri telah menyebut dua nama pilot dalam pesawat tersebut, yakni Lee Kang-Kuk dan Lee Jung-Min.

(nvc/gah)