Tak Mau Bayar, Pria AS Tewas Dibacok Sopir Taksi

Tak Mau Bayar, Pria AS Tewas Dibacok Sopir Taksi

- detikNews
Selasa, 09 Jul 2013 08:43 WIB
Chidchai Utmacha (news.com.au)
Bangkok - Gara-gara enggan membayar tarif taksi, seorang pria Amerika Serikat tewas dibacok sopir taksi di Thailand. Yang lebih mengenaskan, tarif yang harus dibayarkan hanya sebesar 51 baht atau setara Rp 16 ribu.

Pelaku pembunuhan ini telah berhasil ditangkap oleh kepolisian Thailand pada Senin (8/7) waktu setempat. Kepada polisi, sopir taksi bernama Chidchai Utmacha ini menuturkan, penumpangnya yang bernama Troy Lee Pilkington keluar begitu saja tanpa membayar tarif taksi.

Seperti dilansir news.com.au, Selasa (9/7/2012), sopir taksi ini mengakui dirinya memang mengeluarkan golok berukuran 30 cm yang ada di bagasinya. Kemudian berulang kali menusukkannya ke tubuh Pilkington.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rekaman CCTV yang didapat polisi menunjukkan adanya pertengkaran antara sopir taksi dengan penumpangnya di jalanan Sukhumvit yang sibuk. Kemudian terlihat sopir taksi tengah mengayunkan golok ke arah penumpangnya, hingga membuat penumpangnya jatuh ke tanah.

Beberapa saat kemudian, kedua pria ini terlihat bergulat dan menghilang dari jarak pandang kamera CCTV. Hingga akhirnya terlihatnya sopir taksi berlari meninggalkan lokasi kejadian.

Polisi mengidentifikasi sang sopir taksi dari rekaman CCTV tersebut dan berhasil menangkapnya di rumahnya. Kepada polisi, Chidchai menyebut korban sempat menudingnya mencurangi argo taksinya dan keluar di tengah perjalanan saat lampu merah.

Tidak hanya itu, Chidchai juga menyebut pria Amerika tersebut melempar cangkir berisi kopi ke wajahnya ketika Chidchai menagih tarif taksi. Merasa tidak terima, Chidchai lantas mengeluarkan golok dan mengejarnya.

Korban yang berusia 51 tahun diketahui bekerja untuk perusahaan Amerika dan sudah tinggal di Bangkok selama 3 tahun terakhir.

Dalam kasus ini, Chidchai dijerat dakwaan pembunuhan dan membawa senjata di depan publik tanpa alasan jelas.

(nvc/mpr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads