Dewan Kepresidenan ini akan dipimpin petinggi Mahkamah Agung, demikian diberitakan koran pemerintah, Al Ahram yang dilansir dari Jerusalem Post, Rabu (3/7/2013).
Dewan Kepresidenan ini merupakan bagian dari rencana Militer Mesir untuk memundurkan Morsi secara legal dengan transisi yang netral. Masa transisi akan berlangsung 9-12 bulan, di antara masa-masa itu akan disusun konstitusi baru yang akan menetapkan jalan untuk pemilu presiden berikutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Militer memberi tenggat waktu hingga pukul 14.30 waktu setempat hari ini (03/07) kepada presiden untuk mengatasi krisis ini.
Sebelumnya pada Minggu, 30 Juni waktu setempat, jutaan demonstran tumpah-ruah ke jalan-jalan di berbagai wilayah Mesir untuk menuntut pengunduran diri Morsi.
Morsi yang terpilih secara demokratis itu dianggap tidak memenuhi janji-janji reformasinya. Pemimpin yang baru menjabat satu tahun itu, juga dituding lebih memprioritaskan kepentingan kelompoknya, Ikhwanul Muslimin.
(nwk/ita)