Pelaku Penembakan Brutal di Santa Monica Bernama John Zawahri

Pelaku Penembakan Brutal di Santa Monica Bernama John Zawahri

- detikNews
Senin, 10 Jun 2013 13:11 WIB
Foto: AFP
California, - Identitas pelaku penembakan brutal di Santa Monica, California, Amerika Serikat telah diketahui. Pria tersebut diidentifikasi sebagai John Zawahri yang berumur 24 tahun.

Menurut kepala kepolisian Santa Monica, Jacqueline Seabrooks seperti dilansir News.com.au, Senin (10/6/2013), pelaku telah merencanakan aksi penembakan yang menewaskan empat orang itu. Pria muda itu diketahui membawa 1.300 butir peluru saat melancarkan aksi penembakan pada Jumat, 7 Juni waktu setempat, atau sehari sebelum ulang tahun Zawahri yang ke-24.

Sejauh ini belum jelas apa motif pelaku dalam serangan tersebut. Zawahri yang dikabarkan punya gangguan mental itu, tewas diterjang peluru polisi dalam insiden tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam peristiwa penembakan tersebut, pelaku lebih dulu menembak mati ayahnya, Samir "Sam" Zawahri dan saudara laki-lakinya, Chris Zawahri di rumah mereka di Santa Monica. Setelah itu, pelaku membajak sebuah mobil yang dikendarai seorang wanita.

Dengan menodongkan senjata, dia memerintahkan wanita itu membawanya ke kampus Santa Monica College. Di tengah perjalanan, pelaku sempat menyuruh wanita itu menghentikan kendaraan sehingga dia bisa melepaskan tembakan.

Akibatnya, seorang wanita yang berada dalam sebuah mobil terluka parah. Kondisinya saat ini kritis. Pelaku juga menembaki sebuah bus kota hingga menyebabkan tiga wanita mengalami luka-luka. Pelaku juga sempat melepas tembakan ke mobil-mobil polisi dan para pejalan kaki.

Dari situ, kekacauan berpindah ke kampus Santa Monica College, yang memiliki sekitar 34 ribu mahasiswa. Di areal parkir sebuah fakultas, pelaku menembak dua orang yang berada dalam sebuah mobil. Akibatnya, sang sopir tewas dan seorang lagi dalam kondisi kritis.

Setelah itu pelaku berjalan menuju kampus dan menembak seorang wanita di depan perpustakaan. Wanita berumur 50-an tahun itu tewas di rumah sakit sekitar tiga jam kemudian.

(ita/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads