"Kepolisian nasional menghadang sebuah kapal pencari ikan di Samudera Atlantik yang kedapatan membawa lebih dari 3 ton kokain dalam bentuk parsel," jelas Kepolisian Spanyol dalam pernyataannya seperti dilansir AFP, Sabtu (1/6/2013).
"Kapten kapal, yang berkewarganegaraan Korea dan empat awal kapal asal Indonesia, ditangkap," imbuh pernyataan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hanya disebutkan bahwa sebanyak 16 orang lainnya ditangkap di daratan dan merupakan pengembangan dari penangkapan kapten kapal beserta awaknya tersebut.
Keberadaan kokain dalam kapal tersebut diduga kuat berkaitan dengan kartel narkoba Venezuela, yang memang beroperasi di wilayah Galicia, Spanyol. Selain melakukan operasi di laut, polisi juga melakukan penggerebekan di 10 lokasi berbeda di Spanyol. Berbagai senjata dan dokumen berhasil disita dari penggerebekan tersebut.
Spanyol dikenal sebagai jalur perdagangan narkoba paling besar di wilayah Eropa. Sebagian besar narkoba yang masuk ke Eropa berasal dari kawasan Amerika Selatan. Selain kokain, polisi Spanyol kerap menyita ganja yang coba diselundupkan ke wilayahnya. Yang terbesar dan sempat mencatat rekor untuk kawasan Eropa ialah penyitaan 52 ton ganja pada 6 Mei lalu dari sebuah gudang di wilayah Cordoba.
(nvc/ndr)