Amerika Masih Juga Belum Temukan Motif Bom Boston

Amerika Masih Juga Belum Temukan Motif Bom Boston

- detikNews
Senin, 22 Apr 2013 07:28 WIB
Boston - Salah satu pelaku bom Boston masih terbaring di rumah sakit setelah terkena peluru di bagian tenggorokannya. Amerika Serikat (AS) menunggu pemulihan kesehatan pelaku untuk mencari tahu jawaban atas pengeboman di Boston.

"(Luka) serius tapi stabil," kata Gubernur Massachusetts, Deval Patrick seperti diberitakan oleh AFP, Minggu (21/4/2013).

"Saya kira belum bisa berkomunikasi saat ini," imbuhnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Patrik berharap, pelaku pemboman tersebut dapat bertahan dan sehat kembali, sehingga pihak keamanan dapat mengorek keterangan darinya.

"Kami memiliki sejuta pertanyaan dan pertanyaan-pertanyaan itu perlu dijawab," kata Patrick.

Informasi ini dilansir dari situs Federal Bureau of Investigation (FBI), kondisi Dzhokhar saat ini masih kritis.

"Berdasarkan informasi Rumah Sakit Beth Israel, Dzhokhar Tsarnaev masih dalam kondisi serius. FBI merilis informasi ini atas persetujuan rumah sakit," demikian rilis FBI.

Sebelumnya, Dzhokhar Tsarnaev mengalami luka serius akibat tembakan polisi yang berupaya menangkapnya. Dzhokhar dilaporkan tertembak di tenggorokan dan membuatnya tak bisa bicara.

Kondisi Dzhokhar saat ini jelas merugikan proses penyidikan. Polisi tengah berusaha membongkar motif pengeboman itu.

(fiq/mok)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads