Nenek yang tidak disebutkan namanya ini, berdalih uang tersebut digunakan untuk membayar hutang. Padahal, uang seebsar itu digunakannya untuk membeli barang-barang mewah seperti mobil dan kondominium.
Namun belakangan, aksi curang sang nenek tersebut terbongkar. Kasus ini dibawa ke pengadilan dan sang nenek diwajibkan untuk mengembalikan seluruh uang yang telah diraupnya tersebut kepada sang kakek. Demikian seperti diberitakan harian Sports Nippon dan dilansir AFP, Kamis (18/4/2013).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia (sang nenek) tak punya kemampuan ataupun niat untuk membayar hutang-hutang tersebut," demikian pernyataan pengadilan Shizuoke, Jepang, tempat digelarnya persidangan kasus ini.
Menurut pengadilan, sang nenek membujuk kekasihnya dengan sejumlah cara agar permintaannya dikabulkan. Mulai dari bertelanjang-ria di kamar hotel hingga mandi bersama.
Pasangan lanjut usia ini mulai berkencan pada Juni 2000 lalu. Sejak awal berkencan, sang nenek berulang kali meminta uang kepada sang kakek. Uang tersebut, menurut sang nenek, digunakan untuk membayar hutang kepada pria lain, yang jika tidak dibayar, maka dia harus menikah dengan pria itu.
Sang kakek, yang juga tidak disebutkan namanya ini, harus menjual tanah warisannya dan mencari sejumlah pinjaman untuk mengabulkan permintaan sang nenek. Padahal sebenarnya, uang tersebut hanya dihambur-hamburkan untuk membeli sejumlah mobil mewah seperti Jaguar, BMW dan Mercedez Benz, serta sebuah apartemen mewah!
Dengan putusan pengadilan ini, sang nenek harus membayar semua uang sang kakek yang pernah digunakannya.
(nvc/ita)