Serangan Roket Militer Suriah Tewaskan 12 Orang, Termasuk Anak-anak

Damaskus - Konflik Suriah terus menelan korban jiwa warga sipil. Serangan roket yang dilancarkan militer Suriah menghancurkan sebuah desa setempat. Sedikitnya 12 orang, termasuk wanita dan anak-anak, tewas akibat serangan ini.

Organisasi HAM Suriah, Syrian Observatory for Human Rights, melaporkan serangan roket itu merupakan bagian dari serangan militer Suriah terhadap kelompok pemberontak yang dicurigai bersembunyi di wilayah Homs. Pesawat tempur Suriah juga menyerang wilayah Karam Huweimed dan Tariq al-Bab, yang ada di Aleppo.

"Jumlah orang yang tewas dalam serangan roket yang dilancarkan militer Suriah di wilayah Bweida, bertambah menjadi 12 orang, di antaranya terdapat seorang anak laki-laki dan seorang anak perempuan, dua wanita dan delapan pria," demikian pernyataan Syrian Observatory for Human Rights, seperti dilansir AFP, Rabu (17/4/2013).

Menurut Observatory, baku tembak di kota Abel menewaskan 3 anggota kelompok pemberontak. "Tentara rezim menggunakan pesawat perang dan menembakkan roket," demikian disampaikan Observatory.

Kontak senjata juga dilaporkan terjadi di sejumlah wilayah Homs lainnya. Tentara Suriah berusaha mengisolasi kelompok pemberontak yang diduga bersembunyi di wilayah-wilayah tersebut.

Pertempuran yang terjadi pada Rabu (17/4) waktu setempat ini, terjadi sehari setelah insiden yang menewaskan 99 orang di sejumlah wilayah Suriah. Dari jumlah tersebut, sekitar 41 korban merupakan warga sipil.

Menurut catatan PBB, konflik yang terjadi di Suriah sejak 2 tahun terakhir ini telah menewaskan lebih dari 70 ribu orang. Sejumlah pemimpin dunia telah menyerukan Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk mengundurkan diri demi mengakhiri pertumpahan darah ini.

(nvc/ita)