Jika Terjadi Perang dengan Korut, AS Bisa Pakai Pangkalan Militer Filipina

Jika Terjadi Perang dengan Korut, AS Bisa Pakai Pangkalan Militer Filipina

- detikNews
Sabtu, 13 Apr 2013 14:42 WIB
rudal Korut tengah dipindahkan (Sky News)
Manila, - Situasi di semenanjung Korea terus memanas. Amerika Serikat akan diizinkan menempatkan pasukannya di pangkalan-pangkalan militer di Filipina, jika terjadi perang antara AS dan Korea Utara (Korut).

Hal tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri (Menlu) Filipina Albert del Rosario, menyinggung tentang perjanjian antara kedua sekutu tersebut.

"Traktat pertahanan bersama kami menyebutkan tentang aksi bersama jika salah satu, Filipina atau AS diserang," kata del Rosario seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (13/4/2013).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Maka adalah logis untuk menganggap bahwa jika terjadi serangan atas Filipina atau terhadap sekutu traktat kami, AS akan diizinkan menggunakan pangkalan-pangkalan kami," imbuhnya.

Hal tersebut disampaikan del Rosario saat ditanya mengenai apakah negara bekas koloni AS itu, akan mengizinkan AS menempatkan pasukan militernya di tanah airnya, jika pecah perang antara AS dan Korut.

AS dan Filipina menjadi sekutu dengan adanya traktat pertahanan bersama tahun 1951. Saat ini latihan gabungan militer antara AS dan Filipina tengah berlangsung. Sejumlah fasilitas Filipina pun digunakan dala latihan gabungan tersebut. Lebih dari 8 ribu tentara Filipina dan AS ikut serta dalam latihan yang akan berlangsung 12 hari tersebut.

(ita/ita)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads