Korut Tutup Perbatasan dengan China, Turis Dilarang Masuk

Korut Tutup Perbatasan dengan China, Turis Dilarang Masuk

- detikNews
Rabu, 10 Apr 2013 12:57 WIB
rudal Korut disiapkan (Sky News)
Beijing, - Ketegangan di semenanjung Korea terus meningkat. Otoritas Korea Utara (Korut) bahkan telah menutup perbatasannya dengan China dan menolak kedatangan para turis ke negeri itu.

"Biro-biro perjalanan tidak diizinkan membawa kelompok-kelompok turis pergi ke sana, mengingat pemerintah Korut kini meminta warga asing untuk pergi," kata seorang pejabat China di Kantor Perbatasan Dandong seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (10/4/2013).

Namun orang-orang yang memiliki keperluan bisnis, bisa tetap melewati Dandong, perlintasan perbatasan terbesar antara Korut dan China tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejauh yang saya tahu, masyarakat bisnis bisa masuk dan keluar Korut dengan bebas," imbuh pejabat China yang enggan disebutkan namanya itu.

China merupakan satu-satunya sekutu besar Korut dan pemasok mayoritas bantuan dan perdagangan bagi Korut. Kebanyakan warga China yang melakukan urusan bisnis di Korut biasanya akan melewati Dandong.

Kebanyakan orang yang melintasi perbatasan Dandong adalah para pengusaha China atau warga Korut yang bekerja atau memiliki bisnis di China. Sementara sebagian besar warga negara China yang tinggal di Dandong merupakan etnis Korea.

(ita/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads