Seperti dikutip dari channelnewsasia.com, Kamis (14/2/2013), peristiwa itu terjadi pada pukul 10.05 waktu setempat. Awalnya api sempat berhasil dikuasi oleh petugas stasiun. Namun, disisi lain api merembet ke lokasi lain dari terowongan hingga peron stasiun.
Tidak butuh waktu lama, petugas dari dinas kebakaran setempat berhasil untuk memadamkan api. Meski berhasil dipadamkan, jadwal perjalanan MRT dari dan menuju berbagai stasiun terhambat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena hujan deras beberapa hari ini, air bisa meresap ke dalam terowongan. Bisa jadi air meresap ke dalam kabel dan menyebabkan masalah ini terjadi. Kami mengirimkan kabel ke laboratorium untuk melaksanakan pemeriksaan sejauh apakah atau tidak isolasi bisa memburuk, " jelasnya.
Victor Tan, salah satu penumpang di stasiun MRT Newton, mengatakan para penumpang saat itu mendengar bahwa ada sebuah pengumuman yang menyebut akan ada penundaan perjalanan karena ada kecelakaan. "Kami cukup tenang tentang hal itu karena kita tidak benar-benar yakin bahwa itu adalah api," jelasnya.
(mpr/mpr)