"Scud mendarat di Suriah," kata seorang pejabat Amerika Serikat kepada kantor berita AFP, Kamis (13/12/2012).
Sementara itu, juru bicara Departemen Luar Negeri AS Victoria Nuland mengatakan "kami melihat rudal-rudal telah dikerahkan sekarang." Namun dia menolak menyebutkan laporan intelijen mengenai jenis rudal tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, surat kabar New York Times memberitakan, pasukan rezim Assad telah melepaskan sekitar enam rudal Scud dari wilayah Damaskus terhadap para pemberontak di wilayah Suriah utara, dalam beberapa hari terakhir.
Belum diketahui mengapa Assad sampai harus menggunakan rudal Scud, yang jarak tembaknya bisa mencapai ratusan kilometer. Rudal Scud menjadi terkenal setelah digunakan oleh mendiang diktator Irak Saddam Hussein untuk menembak Israel dalam Perang Teluk 1991.
(ita/nwk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini