"Hari demi hari, bertambah jelas bagi masyarakat Arab dan muslim bahwa Republik Islam Iran adalah teman Arab dan teman semua muslim serta pendukung masyarakat yang tertekan dan masyarakat yang wilayahnya diduduki," kata Sekjen Hizbullah Seyyed Hassan Nasrallah seperti dilansir Press TV, Senin (26/11/2012).
Hal tersebut disampaikan Nasrallah dalam pidatonya di depan warga Syiah yang memperingati hari Ashura, peringatan kematian cucu Nabi Muhammad, Imam Hussein di Beirut, Libanon.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita bergantung pada Republik Islam yang berani, penting dan percaya diri ini, yang tidak mempedulikan tekanan Presiden AS Barack Obama, ataupun ancaman-ancaman George Bush sebelum Obama," imbuhnya.
Dalam pidatonya, Nasrallah juga mengingatkan negara-negara Arab dan muslim yang berupaya menggambarkan Iran sebagai musuh dan Israel sebagai teman.
"Ada sebagian orang di dunia Arab dan Islam yang bekerja secara politis di media dan dalam semua segi untuk menggambarkan Israel sebagai teman dan menunjukkan Iran sebagai musuh," kata pemimpin gerakan Hizbullah itu.
"Saya ingin katakan pada orang-orang ini bahwa semua upaya mereka akan gagal," tandasnya.
(ita/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini