Tak Kapok Kena Hukuman Tilang, Wanita Ini Dihukum Bawa Spanduk 'Idiot'

Tak Kapok Kena Hukuman Tilang, Wanita Ini Dihukum Bawa Spanduk 'Idiot'

- detikNews
Minggu, 18 Nov 2012 10:01 WIB
Huffington Post
Jakarta - Ada-ada saja yang dilakukan penegak hukum untuk memberikan hukuman yang dapat menimbulkan efek jera. Seorang wanita di Cleveland, Ohio terpaksa harus menanggung malu dengan memegangi spanduk bertuliskan 'idiot' gara-gara mengendarai mobilnya di atas trotoar.

Seperti detikcom kutip dari dari Orange, Minggu (18/11/2012) Shena Shardin, seorang wanita berusia 32 tahun, harus memegang spanduk bertuliskan 'hanya orang idiot yang berkendara di trotoar untuk menghindari bus sekolah'. Itu merupakan hukuman dari pengadilan setempat.

Hardin berdiri di salah satu sudut di perempatan di kota Cleveland dengan terus memegangi spanduk nyeleneh itu pada jam sibuk. Dia berdiri satu jam, dan harus menahan malu karena dilihat oleh para pejalan kaki dan pengendara yang lewat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bunyi kalimat dalam spanduk nyeleneh itu memang terkait dengan pelanggaran yang dilakukan Shena. Wanita berambut keriting ini dihukum atas tindakannya ketika mengendarai mobil dengan menyalib bus sekolah dari sisi dalam. Bukan sisi jalan bagian dalam, namun trotoar, yang diperuntukkan untuk pejalan kaki.

Dan ternyata apa yang dilakukan Shardin ini bukan sekali saja terjadi. Sejumlah saksi di persidangan mengatakan, Shardin tiap hari melakukan pelanggaran lalu lintas seperti itu. Pun ketika dia ditilang oleh polisi pada kali pertama, Shardin seolah tidak pernah menyesal.

"Dia itu idiot, seperti spanduk yang ia pegang. Dia melakukan pelanggaran itu hampir setiap hari pada tahun lalu," ujar Lissa Kelley, seorang ibu yang anaknya merupakan pengguna dari bus sekolah.

"Dia orang yang tidak akan berhenti tertawa. Dia tidak menyesal, dia bahkan masih bisa tertawa setiap dibawa ke pengadilan. Dia memang harus dipermalukan seperti ini," sambung Lissa.

Hal senada diungkapkan, Bill Lipold, warga setempat yang beberapa kali melihat aksi Shardin. "Bagaimana lagi Anda akan menghentikan dia dari hal-hal yang bahkan dia tidak sesali. Memang diperlukan suatu gebrakan baru," ujarnya.



(fjr/spt)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads