Terkait Kartun Nabi, Kedubes Prancis di 20 Negara akan Ditutup Jumat

Terkait Kartun Nabi, Kedubes Prancis di 20 Negara akan Ditutup Jumat

- detikNews
Rabu, 19 Sep 2012 17:36 WIB
foto: France24
Paris, - Pemerintah Prancis akan menutup kedubes-kedubesnya di sekitar 20 negara pada Jumat, 21 September ini. Hal ini dilakukan karena kekhawatiran akan kemarahan publik atas publikasi kartun Nabi Muhammad oleh majalah mingguan Charlie Hebdo.

Menteri Luar Negeri (Menlu) Prancis Laurent Fabius menyampaikan hal tersebut menyusul publikasi karikatur Nabi yang dilakukan ditengah maraknya aksi demo atas film "Innocence of Muslims".

"Saya baru saja mengeluarkan instruksi-instruksi supaya langkah-langkah keamanan khusus diambil di semua negara yang diperkirakan hal ini bisa menimbulkan masalah," ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) Prancis Laurent Fabius seperti dilansir AFP, Rabu (19/9/2012).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Aksi-aksi demo di negara-negara muslim kerap dilakukan usai salat Jumat. Diakui Fabius, dirinya khawatir akan dengan reaksi yang akan muncul pasca publikasi kartun Nabi Muhammad oleh majalah satir Charlie Hebdo tersebut. Terlebih saat ini, dunia muslim tengah dipanaskan oleh film kontroversial 'Innocence of Muslims' yang merendahkan Islam dan Nabi Muhammad.

Majalah Charlie Hebdo sudah tak asing lagi dengan kontroversi. Pada tahun 2011 lalu, kantor majalah mingguan itu dibom karena mempublikasikan edisi tentang pergolakan politik di sejumlah negara Arab dengan memajang gambar Nabi Muhammad di sampul.

Sebelumnya pada tahun 2005, kartun Nabi Muhammad juga pernah dipasang di sebuah media cetak di Denmark dan dipublikasikan ke seluruh Eropa. Akibatnya, gelombang protes besar pun merebak di Timur Tengah dan Afrika.

(ita/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads