2 Warga Syiah Tewas dalam Bentrok dengan Polisi Arab Saudi

Riyadh, - Dua warga Syiah tewas dalam bentrokan dengan aparat polisi di Arab Saudi. Peristiwa ini terjadi menyusul penangkapan seorang ulama terkemuka Syiah sekaligus pengkritik pemerintah.

Kedua korban tewas diidentifikasi sebagai Akhbar Shakuri dan Mohammed Filfel. Belasan demonstran lainnya terluka dalam bentrokan yang yang meletus ketika polisi melepas tembakan untuk membubarkan massa demonstran yang memprotes penangkapan ulama terkemuka Syiah, Sheikh Nimr al-Nimr.

Kekerasan ini terjadi di Jalan Riyadh, jalan arteri utama di Kota Qatif seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (9/7/2012).

Kementerian Dalam Negeri Saudi menyebut Nimr sebagai "penghasut" saat mengumumkan bahwa Nimr ditangkap di Al-Awamiya, Provinsi Timur pada Minggu, 8 Juli. Nimr sempat terkena tembakan di kaki saat melakukan perlawanan ketika ditangkap polisi.

Juru bicara Kementerian Dalam Negeri Saudi, Mansur Turki mengatakan, Nimr tengah dirawat di rumah sakit karena lukanya tersebut dan akan segera diinterogasi.

Dengan dua korban tewas ini berarti sudah 9 orang yang dilaporkan tewas dalam bentrokan antara otoritas Saudi dan para demonstran di wilayah yang mayoritas dihuni warga Syiah tersebut.

Nimr dianggap sebagai salah satu pendukung utama demonstrasi yang pertama kali terjadi pada Februari 2011 lalu. Sejak itu aksi demo terus terjadi di sejumlah daerah di Saudi untuk memprotes pemerintah Saudi yang dianggap menganaktirikan warga Syiah di kerajaan kaya minyak itu.

(ita/nrl)