Presiden Rusia, Vladimir Putin, terbang ke lokasi bencana pada Minggu (8/7) waktu setempat dan meminta upaya pencarian korban dilakukan secara maksimal. Demikian seperti dilansir oleh Press TV, Senin (9/7/2012).
Banjir yang melanda wilayah Rusia ini menerjang hingga ke jalanan, bahkan disertai dengan lumpur. Akibatnya, ribuan rumah warga tenggelam dan dikhawatirkan banyak orang yang tewas tenggelam di rumahnya sendiri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketinggian air di kota ini dilaporkan mencapai 7 meter. Otoritas setempat memperkirakan, sekitar 13 ribu warga menjadi korban dalam bencana ini. Aliran listrik di kota Krymsk juga terputus akibat banjir ini.
Sedangkan di wilayah wisata Gelendzhik, dilaporkan hujan deras terus mengguyur selama 24 jam sejak 5 bulan lalu. Hal ini memaksa layanan kereta dari Russian Railways harus dihentikan sementara.
Sementara di kota pelabuhan Novorossiisk yang juga dilanda hujan tiada henti sejak 2 bulan lalu, operasional pelabuhan harus dihentikan akibat banjir dan penyaluran minyak mentah ke kota ini menjadi terhambat.
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini