Juru bicara kepolisian setempat menuturkan, anak tersebut sengaja berbaring di rel kereta dan menunggu hingga ada kereta berkecepatan tinggi melintas. Polisi menemukan sepucuk surat yang menjadi pesan terakhirnya di rumah korban.
"Melihat situasinya, kami menduga dia bunuh diri," ujar juru bicara kepolisian tersebut, seperti dilansir oleh AFP, Rabu (29/2/2012).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diketahui bahwa Jepang memiliki angka bunuh diri yang sangat tinggi. Tercatat sepanjang tahun 2010 lalu, lebih dari 31 ribu warga Jepang memilih mengakhiri hidupnya.
(nvc/ita)