Dua Ekor Panda Disambut Bak Tamu VIP di Paris

Paris - Sebutan VIP atau Very Important Person umumnya digunakan untuk tamu penting dari kalangan pejabat. Meski bukan dari kalangan tersohor, pada Minggu pagi (15/1) waktu setempat, Paris juga kedatangan tamu yang tak kalah penting. Tamu itu bukanlah pejabat, melainkan sepasang hewan Panda yang didatangkan dari China.

Setibanya di Bandara Charles de Gaulle, dua ekor Panda bernama Huan Huan and Yuan Zi langsung disambut karpet merah. Hewan lucu berbulu hitam dan putih ini akan memulai kehidupan barunya di negara yang terkenal dengan menara Eiffelnya itu. Kedatangan Panda ini, sebagai bukti diperpanjangnya hubungan diplomasi antara kedua negara tersebut.

Panda ini tiba dengan pesawat Sichuan Airline boeing 777 milik sebuah perusahaan jasa pengiriman. Uniknya, sebagai tanda pesawat ini sedang membawa tamu kehormatan berupa hewan Panda, di bagian luar badan pesawat terdapat gambar panda dengan ukuran jumbo.

Duta Besar China untuk Paris, anggota parlemen Prancis serta staf dari kebun binatang menyambut kedatangan mereka. Kemudian, kedua Panda itu dibawa menggunakan sebuah truk dengan pengawalan polisi menuju rumah baru mereka di lembah Loire.

Wajar saja Prancis begitu senang dengan kehadiran sepasangan Panda ini. Sebab ini merupakan peristiwa pertama setelah tahun 1973. Di tahun 2000, sebenarnya seekor Panda pernah dikirimkan ke Prancis, namun tak lama setelah tiba Panda yang diberi nama Yen-yen itu mati.

Para duta besar juga telah memilih lokasi yang tepat untuk kehidupan hewan ini. Yaitu di Kebun Binatang Beauval yang terdapat di kota Chengdu. Di kebun binatang itu, Huan Huan and Yuan Zi akan tinggal lebih kurang 10 tahun bersama 4.600 satwa lainnya.

Namun, untuk menyaksikan hewan ini masyarakat Prancis harus sedikit bersabar hingga 11 Februari. Pasalnya, saat ini tengah dibangun kandang yang luasnya 2,5 hektar dengan aksen Cina dan patung singa sebagai tanda asal hewan ini.

"Saya yakin mereka sangat menikmati perjalanan mereka. Mereka ini hewan yang makannya cukup banyak. Tak hanya itu mereka juga akan mulai belajar bahasa Prancis dan saya yakin mereka akan membuat kemajuan lebih banyak lagi," canda Duta Besar Cina untuk Prancis, Kong Quan.

Selama dalam penerbangan, panda-panda berusia tiga tahun ini diberikan sekitar 50 kilo buah-buahan juga mainan. Mereka juga dibuatkan tempat duduk dari bambu agar dapat menikmati penerbangan selama 11 jam itu.

Hewan Panda memang dijadikan lambang hubungan diplomasi antara China dan negara-negara lainnya. Bahkan Panda ini juga dijadikan hadiah untuk hubungan diplomatik. Sedikitnya 1.600 ekor Panda hidup di alam liar Cina, dan 300 ekor hidup di tempat penangkaran yang ada di seluruh dunia.

"Prancis beruntung bisa mendapatkan kedua Panda ini. Mereka sangat menyenangkan dan lucu. Huan-huan suka menjulurkan lidahnya sedangkan Yuan Zi sedikit sporty karena suka memanjat," ujar seorang ambassador, David Algranti.

(lia/mok)