Obama Bangga dengan Operasi Militer yang Tewaskan Khadafi

Washington - Presiden AS Barack Obama bangga dengan operasi militer yang menewaskan mantan pemimpin Libya, Muammar Khadafi. Dia mengatakan, peristiwa tersebut menunjukkan betapa hebatnya serangan yang dilakukan oleh NATO.

"Kami melakukan persis apa yang telah kami katakan di Libya. Saya sangat bangga dengan pekerjaan yang kita lakukan pada operasi ini. Yang paling penting saya bangga dengan apa yang dicapai rakyat Libya," kata Obama saat bertemu dengan Perdana Menteri Norwegia, Jens Stoltenberg di Gedung Putih, Washington, seperti dilansir AFP, Jumat (21/10/2011).

"Ini menunjukkan kemampuan kita untuk bekerja sama sebagai sebuah komunitas internasional yang memiliki kapasitas yang unik. Kami bangga dengan kepemimpinan yang ditunjukkan dalam proses tersebut," lanjutnya

Setelah memerintahkan serangan awal yang dilakukan oleh angkatan udara Libya, Obama menyerahkan peran utama dalam operasi Libya kepada Inggris dan Perancis. Gedung Putih berpendapat bekerja sama dengan orang Eropa terbukti berhasil.

"Saya pikir ini menunjukkan kita mampu memanfaatkan sumber daya yang lebih besar, lebih efektif, dengan biaya lebih murah ketika kita mampu bekerja sama," kata Obama.

Menurut Obama, dengan tewasnya Khadafi, rakyat Libya sekarang bebas menentukan nasibnya sendiri. "Kami sekarang telah memberi mereka kesempatan untuk menentukan nasib mereka sendiri," ucap Obama.

(lrn/lrn)