Indonesia, Negeri Pertama yang Dikunjungi Hina Rabbani Sebagai Menlu

Islamabad - Pakistan baru saja memiliki menteri luar negeri baru yang muda, cantik dan cerdas: Hina Rabbani Khar. Dan Indonesia adalah negeri perdana yang dikunjungi perempuan 34 tahun itu sebagai Menlu.

Hina terbang ke Indonesia untuk memimpin delegasi untuk mengikuti pertemuan regional ASEAN di Bali. Menurut kantor berita SANA, Hina terbang ke Nusa Dua, Bali, Kamis (21/7/2011).

Hina disumpah sebagai Menlu Pakistan pada Selasa (19/7). Dengan duduk di kabinet di usia 34 tahun, Hina memecahkan rekor orang termuda di kabinet yang semula dipegang oleh mantan Perdana Menteri Pakistan Zulfiqar Ali Bhutto. Bhutto mendapat kursi di kabinet pada usia 35 tahun.

Kunjungannya ke Bali sangat penting, karena di sini Hina akan bertemu dengan Menlu AS Hillary Clinton, Menlu China dan Menlu dari sejumlah negara lainnya.

Setelah mengakhiri tugasnya di Bali, Hina Rabbani Khar akan berangkat ke India pada 26 Juli. Dia akan mewakili Pakistan dalam dialog antara India dan Pakistan pada tanggal 27 Juli.

Hina Rabani lahir pada 19 Januari 1977 di Multan, Punjab. Dia adalah anak perempuan politisi Malik Ghulam Noor Rabbani Khar dan keponakan dari Malik Ghulam Mustafa Khar. Ayahnyalah yang membimbingnya masuk ke dunia politik, dunia yang benar-benar berbeda dari latar belakang pendidikannya.

Hina menganggap dirinya adalah orang yang beruntung. Dia senang pemikirannya ditantang dengan jam-jam kerjanya. Dia juga senang dengan perubahan yang bisa dibuatnya, pun dengan ruang tempat dia bisa melakukan berbagai inovasi. Perempuan yang hobi membaca dan travelling ini sangat bersyukur dengan kehidupan yang telah diberikan kepadanya. Dia bersyukur lahir sebagai orang Pakistan, bersyukur akan keluarga yang dimilikinya, bersyukur atas desanya, latar belakangnya dan semua hal yang telah Tuhan beri.
(nrl/vit)