Dilansir CNN, petugas kepolisian Los Angeles, Ray Brown, mengatakan, aksi perusakan Hollywood Walk of Fame Donald Trump dilakukan Rabu (25/7/2018).
Seorang saksi mata bernama Patricia Cox mengatakan kepada CNN bahwa dia melihat seorang pria memukul Hollywood Walk of Fame Donald Trumo. "Seperti itu memang pekerjaannya untuk menghancurkan tanah," katanya.
Polisi lalu menangkap Austin Clay, pria 24 tahun, terduga kejahatan vandalisme. Brown mengatakan, Clay tak bisa menjelaskan motif perusakan itu dan kini penyelidikan terus berlanjut. Dia ditahan dengan jaminan US$ 20.000.
Presiden dan CEO Kamar Dagang Hollywood Leroy Gubler mengatakan, Walk of Fame merupakan "institusi yang merayakan kontribusi positif dari orang yang ditunjuk".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Demokrasi kita berlandaskan pada penghormatan terhadap hukum. Orang dapat membuat perbedaan dengan memilih dan tidak menghancurkan properti publik," pungkasnya.
Tonton juga video: 'Hollywood Walk of Fame Trump Hancur Tak Berbentuk'
(gbr/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini