Pesawat Jatuh Saat Mendarat Darurat di Nepal, 2 Orang Tewas dan 9 Luka

Pesawat Jatuh Saat Mendarat Darurat di Nepal, 2 Orang Tewas dan 9 Luka

Novi Christiastuti - detikNews
Jumat, 26 Feb 2016 18:15 WIB
Ilustrasi (Saul Loeb/AFP)
Kathmandu - Sebuah pesawat kecil yang membawa 11 orang jatuh di wilayah Nepal bagian barat. Dua orang tewas dalam kecelakaan pesawat itu. Insiden ini terjadi selang dua hari setelah jatuhnya pesawat Twin Otter yang menewaskan 23 orang.

Disampaikan pejabat militer setempat, seperti dilansir Reuters, Jumat (26/2/2016), pesawat ini jatuh di distrik Kalikot, yang berjarak 320 kilometer dari ibukota Kathmandu. Sebanyak 9 orang lainnya yang ada di dalam pesawat berhasil selamat, meskipun mengalami luka-luka.

Pesawat yang jatuh itu dioperasikan oleh maskapai lokal, Kasthamandap Airlines. Pesawat ini tengah mengudara dari Nepalgunj menuju ke wilayah Jumla, yang ada di bagian barat daya Nepal. Dituturkan pejabat distrik setempat, Pradeep Shrestha, tim penyelamat bergerak ke lokasi jatuhnya pesawat dengan berjalan kaki.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam keterangan terpisah, seperti dilansir AFP, seorang pejabat bandara setempat menyebut dua korban tewas merupakan pilot dan kopilot. Insiden ini disebutkan terjadi ketika pesawat hendak melakukan pendaratan darurat.

"Dua pilot tewas, sembilan penumpang luka-luka," tutur juru bicara Bandara Internasional Tribhuwan di Kathmandu, Bhola Prasad Guragain.

"Pesawat melakukan pendaratan darurat di Kalikot," imbuh pejabat penerbangan setempat, Pratap Babu Tiwari, kepada AFP. Belum diketahui pasti apa yang membuat pesawat ini mendarat darurat.

Insiden ini terjadi selang dua hari setelah pesawat turboprop Twin Otter jatuh di distrik Myagdi, Nepal bagian barat. Keseluruhan 23 penumpang dan kru pesawat kecil tersebut tewas. Insiden ini semakin menyoroti buruknya standar keamanan dan keselamatan dalam industri penerbangan Nepal.

(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads