Surat kabar Saudi, Saudi Gazette seperti dilansir RT.com, Senin (1/2/2016) melaporkan, 33 orang termasuk 1 WNI ditangkap atas tuduhan terorisme. Tidak disebutkan identitas WNI tersebut. Juga tak ada keterangan lebih rinci mengenai tuduhan terorisme yang dijeratkan padanya. Β
Namun penangkapan tersebut dilakukan menyusul serangkaian serangan teror terhadap target-target Syiah, yang telah menewaskan sekitar 50 orang dalam setahun terakhir. Kelompok radikal ISIS telah mengklaim serangan-serangan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah Saudi secara resmi menyatakan ISIS sebagai organisasi teroris pada tahun 2014. Pada Juli 2015 lalu, otoritas Saudi mengumumkan penangkapan 431 tersangka anggota ISIS.
Kelompok ISIS merespons penangkapan tersebut dengan melancarkan serangkaian aksi teror, yang kebanyakan dilakukan oleh para pengebom bunuh diri. Serangan bom terbaru terjadi pada Jumat, 29 Januari lalu, ketika pengeboman dan penembakan terjadi di masjid Syiah di distrik al-Ahsa, Provinsi Timur. Empat orang tewas dan 18 lainnya luka-luka dalam serangan itu.
(ita/ita)











































