Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengungkapkan kesedihannya atas mundurnya Boris Johnson sebagai ketua Partai Konservatif. Ungkapan sedih disampaikan Zelensky saat menelepon Johnson.
"Kami semua menyambut berita ini dengan sedih. Bukan hanya saya, tetapi juga semua masyarakat Ukraina yang sangat bersimpati dengan Anda," kata Zelensky, dalam keterangan kantor kepresidenan, dilansir AFP, Jumat (8/7/2022).
Zelensky menyampaikan warga Ukraina bersyukur atas dukungan Johnson sejak invasi Rusia. Johnson telah dilihat sebagai salah satu pendukung Ukraina yang paling vokal dan bersemangat di Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tidak ragu bahwa dukungan Inggris Raya akan terus berlanjut, tetapi kepemimpinan pribadi Anda dan karisma Anda membuatnya istimewa," ujarnya.
Pada Kamis (7/7) waktu setempat, laporan editor politik media terkemuka Inggris, BBC, Chris Mason, menyebut Johnson sepakat mundur sebagai ketua Partai Konservatif, namun untuk sementara waktu akan tetap menjabat sebagai PM Inggris hingga ketua baru Partai Konservatif terpilih pada musim gugur nanti.
Dijelaskan Mason lebih lanjut bahwa pemilihan ketua baru Partai Konservatif akan digelar musim panas ini dan pemenangnya akan menggantikan Johnson pada Oktober mendatang
(dek/dek)