Helikopter Puma Jatuh di Kongo, 8 Orang Penjaga Perdamaian PBB Tewas

Helikopter Puma Jatuh di Kongo, 8 Orang Penjaga Perdamaian PBB Tewas

Kadek Melda Luxiana - detikNews
Rabu, 30 Mar 2022 05:08 WIB
Tentara Ukraina dilaporkan menembak jatuh helikopter serbu Rusia Mi-24. Diketahui, helikopter canggih ini dijuluki tank terbang. Seperti apa kecanggihannya?
Ilustrasi helikopter (Foto: AFP)
Jakarta -

Helikopter Puma yang melintas di kawasan Kongo, terjatuh. Sebanyak delapan orang dikabarkan tewas dalam insiden helikopter di republik yang bermasalah itu.

Dilansir AFP, Rabu (30/3/2022) pejabat PBB dan Pakistan mengatakan mereka yang tewas yakni enam warga Pakistan, seorang warga Rusia dan seorang warga Serbia. Peristiwa itu terjadi Selasa waktu setempat.

"Saat melakukan misi pengintaian di Kongo, 1 Helikopter PUMA jatuh. Penyebab pasti kecelakaan belum dipastikan," kata sayap media militer Pakistan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menambahkan bahwa enam tentara Pakistan termasuk di antara mereka yang tewas. Seorang juru bicara Sekjen PBB Antonio Guterres di New York mengkonfirmasi kecelakaan itu dan memberikan informasi kewarganegaraan dari delapan korban.

Sementara, Perdana Menteri Pakistan Imran Khan mengungkapkan "rasa terkejut dan kesedihan yang mendalam", katanya.

ADVERTISEMENT

Otoritas militer Kongo di Kivu Utara mengatakan pemberontak M23 telah "menembak jatuh" helikopter itu. Namun kelompok tersebut membantah dan mengklaim militer Kongo bertanggung jawab atas kecelakaan tersebut.

Sebelumnya, dalam cuitan di Twitter, Misi Stabilisasi PBB di DR Kongo (MONUSCO) mengatakan bahwa mereka "kehilangan kontak" dengan salah satu helikopternya yang sedang dalam misi pengintaian di wilayah Rutshuru di provinsi Kivu Utara di mana pasukan Kongo telah memerangi pemberontak M23.

Simak juga 'Dewan Keamanan PBB Kutuk Peluncuran Rudal Balistik Korut!':

[Gambas:Video 20detik]



(dek/dek)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads