Juru bicara pemerintah Somalia terluka pada hari Minggu dalam sebuah bom bunuh diri yang diklaim oleh kelompok ekstremis al-Shabab. Mohamed Ibrahim Moalimuu menjadi satu-satunya target dalam serangan di dekat kediamannya yang berada di ibu kota, Mogadishu.
Sebuah pernyataan dari kantor perdana menteri menyebut luka Moaliimuu tidak mengancam jiwa. Tidak segera jelas apakah ada korban lain.
Telah diperkirakan secara luas bahwa serangan-serangan seperti itu akan meningkat ketika ketegangan meningkat di Somalia atas pemilihan umum nasional yang telah ditunda selama hampir satu tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kelompok ekstremis al-Shabab yang terkait dengan al-Qaida, yang menguasai sebagian Somalia, juga mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
(alj/)