.webp)
Sri Lanka - Lebih dari seribu pemancing Sri Lanka mengikuti kompetisi di waduk Deduru Oya. Mereka memburu ikan gabus raksasa yang mengancam ekosistem dan mata pencaharian.
Foto
Seribu Pemancing Sri Lanka Berburu Predator Air Ikan Gabus Raksasa
Senin, 29 Sep 2025 16:00 WIB
Lebih dari seribu pemancing memadati tepian waduk Deduru Oya, Sri Lanka, untuk berpartisipasi dalam kompetisi memancing ikan gabus raksasa invasif. REUTERS/Thilina Kaluthotage
Lebih dari seribu pemancing memadati tepian waduk Deduru Oya, Sri Lanka, untuk berpartisipasi dalam kompetisi memancing ikan gabus raksasa invasif. REUTERS/Thilina Kaluthotage
Seorang pemancing mengangkat hasil tangkapannya, menunjukkan ikan gabus raksasa yang berhasil dikail dari perairan. REUTERS/Thilina Kaluthotage
Seorang pemancing mengangkat hasil tangkapannya, menunjukkan ikan gabus raksasa yang berhasil dikail dari perairan. REUTERS/Thilina Kaluthotage
Suasana ramai di sekitar waduk ketika pemancing dari berbagai daerah Sri Lanka mencoba peruntungan dalam kompetisi konservasi ini. REUTERS/Thilina Kaluthotage
Suasana ramai di sekitar waduk ketika pemancing dari berbagai daerah Sri Lanka mencoba peruntungan dalam kompetisi konservasi ini. REUTERS/Thilina Kaluthotage
Kompetisi ini tidak hanya ajang memancing, tetapi juga kampanye menjaga ekosistem dan mencegah pelepasan ikan invasif ke perairan umum. REUTERS/Thilina Kaluthotage
Kompetisi ini tidak hanya ajang memancing, tetapi juga kampanye menjaga ekosistem dan mencegah pelepasan ikan invasif ke perairan umum. REUTERS/Thilina Kaluthotage
Ikan gabus raksasa biasanya dipelihara sebagai hewan peliharaan, tetapi telah menjadi ancaman bagi ekosistem setelah dilepaskan ke sungai oleh pemiliknya. Meskipun jumlah pesertanya besar, ikan gabus raksasa ini terbukti sulit ditangkap dengan hanya 22 ekor yang berhasil ditangkap. Namun, beberapa orang tidak gentar dan berharap untuk terus berpartisipasi dalam kompetisi-kompetisi mendatang. REUTERS/Thilina Kaluthotage
Ikan gabus raksasa biasanya dipelihara sebagai hewan peliharaan, tetapi telah menjadi ancaman bagi ekosistem setelah dilepaskan ke sungai oleh pemiliknya. Meskipun jumlah pesertanya besar, ikan gabus raksasa ini terbukti sulit ditangkap dengan hanya 22 ekor yang berhasil ditangkap. Namun, beberapa orang tidak gentar dan berharap untuk terus berpartisipasi dalam kompetisi-kompetisi mendatang. REUTERS/Thilina Kaluthotage
