Trump Kecam Rencana Sekutu Akui Negara Palestina

Foto

Trump Kecam Rencana Sekutu Akui Negara Palestina

Chelsea Olivia Daffa - detikNews
Jumat, 01 Agu 2025 17:00 WIB

Jakarta - Presiden AS Donald Trump mengecam keputusan sekutu yang ingin mengakui negara Palestina. Ia menyebut langkah itu memberi penghargaan bagi Hamas.

U.S. President Donald Trump points a finger as he delivers remarks in the Roosevelt Room at the White House in Washington, D.C., U.S., July 31, 2025. REUTERS/Kent Nishimura

Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah menyatakan ketidaksenangannya kepada para pemimpin Prancis, Inggris, dan Kanada yang telah mengumumkan rencana mereka untuk mengakui negara Palestina pada September mendatang. Demikian diungkapkan Sekretaris Pers Gedung Putih, Karoline Leavitt pada hari Kamis (31/7) waktu setempat.Β REUTERS/Kent Nishimura

U.S. President Donald Trump speaks to the press as he arrives at the White House in Washington, D.C., U.S., July 13, 2025. (Reuters)

Pengumuman terbaru oleh beberapa sekutu terdekat Washington itu justru memperkeras sikap presiden AS terhadap langkah tersebut.Β dok. Reuters

Presiden AS Donald Trump dan Presiden Prancis Emmanuel Macron

Meskipun Trump mengecam Kanada karena mengumumkan niatnya untuk mengakui negara Palestina, ia bersikap lebih lunak dalam kritiknya terhadap Presiden Prancis Emmanuel Macron dan Perdana Menteri Inggris Keir Starmer. REUTERS/Charles Platiau

French President Emmanuel Macron (L) and US President Donald Trump shake hands in the Oval Office before a meeting during a state visit to the White House April 24, 2018 in Washington, DC. / AFP PHOTO / Brendan Smialowski

Trump menepis keputusan Macron untuk mengakui negara Palestina, dengan mengatakan bahwa pernyataan tersebut "tidak penting" dan "tidak terlalu berpengaruh." Pekan lalu, pengumuman Macron untuk mengakui negara Palestina menjadi pemicu bagi negara-negara lain untuk mempertimbangkan langkah serupa. AFP PHOTO/Brendan Smialowski

U.S. President Donald Trump speaks as he hosts a dinner with Republican members of the U.S. Congress in the East Room of the White House in Washington, D.C., U.S., July 22, 2025. REUTERS/Kent Nishimura

Pekan ini, Starmer juga mengatakan Inggris akan secara resmi mengakui negara Palestina pada bulan September, kecuali Israel mengambil langkah-langkah "substantif", termasuk menyetujui gencatan senjata di Gaza. REUTERS/Kent Nishimura

U.S. President Donald Trump speaks during a meeting with Democratic Republic of the Congo's Foreign Minister Therese Kayikwamba Wagner and Rwanda's Foreign Minister Olivier Nduhungirehe in the Oval Office at the White House in Washington D.C., June 27, 2025. REUTERS/Ken Cedeno

Ditanya tentang keputusan Inggris untuk mengakui negara Palestina, Trump mengatakan ia "sejujurnya tidak berada di kubu itu." REUTERS/Ken Cedeno

WASHINGTON, DC - JANUARY 31: White House Press Secretary Karoline Leavitt arrives for a news conference in the Brady Press Briefing Room at the White House on January 31, 2025 in Washington, DC. Leavitt announced that 25-percent tariffs on Canada and Mexico and a 10-percent tariff on China will go into effect on February 1. (Photo by Chip Somodevilla/Getty Images)

Menurut Leavitt, Trump kini lebih kritis terhadap desakan pengakuan negara Palestina dan meyakini hal itu sama saja dengan "memberi penghargaan kepada Hamas di saat Hamas menjadi penghalang nyata bagi gencatan senjata dan pembebasan semua sandera." Chip Somodevilla/Getty Images

Trump Kecam Rencana Sekutu Akui Negara Palestina
Trump Kecam Rencana Sekutu Akui Negara Palestina
Trump Kecam Rencana Sekutu Akui Negara Palestina
Trump Kecam Rencana Sekutu Akui Negara Palestina
Trump Kecam Rencana Sekutu Akui Negara Palestina
Trump Kecam Rencana Sekutu Akui Negara Palestina
Trump Kecam Rencana Sekutu Akui Negara Palestina


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads