Jakarta - Fenomena La Nina disebut sebagai penyebab terjadinya hujan di suatu wilayah. Di Indonesia, BMKG mendeteksi La Nina hadir sampai Februari 2025.
Foto
Fenomena La Nina Tingkatkan Curah Hujan di RI

Warga berjalan menggunakan payung saat hujan mengguyur kawasan Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (11/11/2024).Β Β
BMKG mengimbau mayarakat waspada akan peningkatan potensi terjadinya bencana hidrometeorologi karena adanya fenomena La Nina yang mengakibatkan potensi peningkatan curah hujan hingga 20 persen sampai awal 2025. Β
Fenomena La Nina berpotensi mengurangi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah dan meningkatkan curah hujan di wilayah Indonesia secara umum. La Nina juga dapat menimbulkan bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, dan sebagainya. Β
La Nina adalah fenomena dengan keadaan suhu permukaan laut (SPL) atau sea surface temperature (SST) di Samudra Pasifik tropis bagian tengah dan timur yang lebih dingin dibandingkan suhu normalnya. La Nina dapat meningkatkan curah hujan bulanan hingga 40%. Β
Hujan deras mengguyur wilayah Jakarta sore hingga malam ini.Β Β