Yunani - Ikan mati menyelimuti pelabuhan wisata Yunani setelah banjir. Bangkai ikan ini menutup permukaan air hingga menimbulkan bau busuk.
Foto
Ratusan Ribu Ikan Mati Selimuti Pelabuhan di Yunani Akibat Cuaca Ekstrem

Bangkai ikan yang mengapung menciptakan selimut keperakan di seluruh pelabuhan dan bau busuk yang membuat warga dan pihak berwenang khawatir dan bergegas untuk mengambilnya sebelum baunya mencapai restoran dan hotel di dekatnya.
Ikan-ikan tersebut tersapu ke Teluk Pagasetic oleh surutnya air banjir akibat Badai Daniel, dan langsung mati setelah bersentuhan dengan air asin.
Badai Daniel, badai terburuk yang pernah tercatat di negara itu, membanjiri 35.000 hektar lahan di dekat Danau Karla di dataran Thessaly tahun lalu, menyapu bersih rumah, tanaman, sistem irigasi, dan saluran pengendali banjir.
Stelios Limnios (68) anggota dewan dan anggota Inisiatif Lingkungan Magnesia, mengatakan ikan-ikan yang mati itu menutupi kilometer dan menyuarakan kekhawatiran tentang potensi penyebaran polusi dari patogen yang dapat mengancam mamalia laut di Teluk, termasuk lumba-lumba dan kura-kura.Β
Penduduk setempat di Volos, tujuan wisata yang populer, khawatir hal itu akan merugikan bisnis mereka dan memengaruhi pariwisata. Pemilik restoran setempat Dimosthenis Bakoyannis, mengatakan kotanya telah hancur oleh banjir tahun lalu.
Sekitar 40 ton ikan mati telah disingkirkan sejauh ini oleh otoritas setempat. Jaksa setempat telah memerintahkan penyelidikan atas masalah tersebut. Yunani telah mengalami peningkatan badai hebat dan banjir dalam beberapa tahun terakhir, yang menurut para ilmuwan merupakan akibat dari perubahan iklim.