Demonstran Rusak Patung Pendiri Bangsa di Bangladesh

Foto

Demonstran Rusak Patung Pendiri Bangsa di Bangladesh

REUTERS/Mohammad Ponir Hossain - detikNews
Selasa, 06 Agu 2024 22:31 WIB

Bangladesh - Pengunjuk rasa terlihat merayakan mundurnya PM Bangladesh di Dhaka. Mereka memanjat dan merusak patung Sheikh Mujibur Rahman, yang merupakan ayah PM Hasina.

People vandalise the statue of Sheikh Mujibur Rahman at Bijoy Sarani area, the 'Father of the Nation', as they celebrate the resignation of the Prime Minister Sheikh Hasina in Dhaka, Bangladesh, August 5, 2024. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain

Para pengunjuk rasa terlihat merayakan di Dhaka pada hari Senin (5/8), saat mereka memanjat patung ayah Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina, pendiri negara Sheikh Mujibur Rahman, dan mulai memahat kepalanya dengan kapak.

People vandalise the statue of Sheikh Mujibur Rahman at Bijoy Sarani area, the 'Father of the Nation', as they celebrate the resignation of the Prime Minister Sheikh Hasina in Dhaka, Bangladesh, August 5, 2024. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain

Hasina mengundurkan diri dan melarikan diri dari negara itu pada hari Senin setelah ratusan orang tewas dalam tindakan keras terhadap demonstrasi yang dimulai sebagai protes terhadap kuota pekerjaan dan membengkak menjadi gerakan yang menuntut kejatuhannya. Β 

People vandalise the statue of Sheikh Mujibur Rahman at Bijoy Sarani area, the 'Father of the Nation', as they celebrate the resignation of the Prime Minister Sheikh Hasina in Dhaka, Bangladesh, August 5, 2024. REUTERS/Mohammad Ponir Hossain

Pelarian ke pengasingan mengakhiri masa jabatan kedua Hasina selama 15 tahun, yang telah berkuasa selama 20 dari 30 tahun terakhir sebagai pemimpin gerakan politik yang diwarisi dari ayahnya, yang dibunuh bersama sebagian besar keluarganya dalam kudeta tahun 1975. Β 

Demonstran Rusak Patung Pendiri Bangsa di Bangladesh
Demonstran Rusak Patung Pendiri Bangsa di Bangladesh
Demonstran Rusak Patung Pendiri Bangsa di Bangladesh


Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads