.webp)
Lebanon - Pemerintah Lebanon menyelenggarakan tur di sekitar bandara Beirut. Aksi ini dilakukan setelah adanya rumor Hizbullah menyimpan senjata di fasilitas tersebut.
Foto
Lebanon Buktikan Bandara Beirut Bukan Gudang Senjata Hizbullah
Selasa, 25 Jun 2024 15:00 WIB
Jurnalis diajak berkeliling di dalam pusat kargo di Bandara Internasional Rafik Hariri di Beirut, Lebanon, Senin (24/6/2024).
Lebanon pada Senin, 24 Juni 2024, menyelenggarakan tur untuk media dan diplomat di sekitar bandara internasional Beirut, satu hari setelah laporan publikasi Inggris mengklaim bahwa Hizbullah menyimpan senjata di fasilitas tersebut.
Berbagai media dan diplomat diundang oleh Menteri Transportasi Lebanon Ali Hamieh untuk meninjau berbagai area di Bandara Internasional Rafik Hariri untuk membantah laporan The Telegraph pada hari Minggu.
Publikasi tersebut mengatakan bahwa Hizbullah menyimpan rudal dan roket di bandara, di mana "para pelapor" telah melaporkan kedatangan "kotak-kotak yang sangat besar."
Rekaman dari media lokal menunjukkan Hamieh bersama Menteri Luar Negeri Abdullah Bouhabib dan Menteri Penerangan Ziad Makary mengunjungi fasilitas tersebut serta gedung kargo dan bea cukai bersama dengan para duta besar dan jurnalis.
Israel selama bertahun-tahun menuduh Hizbullah menyimpan roket dan rudal presisi di berbagai instalasi di Lebanon, termasuk di lokasi dekat bandara Beirut.
