Ukraina - Pemadaman listrik di Ibu Kota Ukraina berdampak pada semua sektor. Salah satunya seniman lukis yang tetap berkarya pada secercah cahaya.
Foto
Berkarya pada Secercah Cahaya

Seniman Ukraina Yevhen Klymenko mencoba beradaptasi dalam kondisi pemadaman listrik di Kyiv dengan caranya tersendiri, Rabu (12/6/2024).
Di tengah keterbatasannya tersebut Klymenko tetap bersemangat menyelesaikan sejumlah karya lukisnya.
Pria berusia 29 tahun itu kini harus bangun saat fajar untuk melukis dengan cahaya alami dan meninggalkan jam kerjanya di malam hari karena pemadaman listrik.
Baru-baru ini ia kembali melanjutkan karya lukis berupa potret mantan panglima tertinggi Ukraina Valerity Zaluzhnyi yang belum selesai.
Ia berharap hasil penjualan karya lukisnya dapat membantu mengumpulkan dana untuk mendukung militer di negara tersebut.
Dalam kondisi ini, Klymenko mengatakan masih sangat bersyukur. Dalam kunjungannya belum lama ini ke dekat garis depan ia bertemu dengan warga Ukraina yang hidup dalam kondisi jauh lebih buruk darinya. Pemadaman listrik ini tidak ada apa-apanya dibandingkan dengan kehidupan warga garis depan di parit.
Sebagai informasi, pemadaman listrik kini menjadi hal umum di Kyiv, setelah Rusia menyerang sistem energi negara tersebut pada akhir Maret lalu. Yang berakibat berkurangnya setengah kapasitas pembangkit listriknya.
Banyak warga Ukraina khawatir keadaan akan menjadi lebih buruk jelang musim dingin. Pasukan Rusia kini mengambil inisiatif dengan mengintensifkan serangan rudal dan drone ke pembangkit listrik tenaga panas dan air.