Ketum Pernusa Bicara Wacana Hak Angket DPR
MENU
Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network
Yang sedang ramai dicari
  1. Loading...
Promoted
Terakhir yang dicari
    Loading...
detikNews Foto News

Foto

Ketum Pernusa Bicara Wacana Hak Angket DPR

dok. Pernusa - detikNews
Senin, 26 Feb 2024 03:24 WIB

Jakarta - Ketum Perjuangan Rakyat Nusantara (Pernusa), Kanjeng Pangeran Norman bicara wacana hak angket DPR. Ia menyakini hak angket DPR bakal gembos di tengah jalan.

Ketum Perjuangan Rakyat Nusantara (Pernusa), Kanjeng Pangeran Norman bicara wacana hak angket DPR. Ia menyakini hak angket DPR bakal gembos di tengah jalan.
Ketua Umum Perjuangan Rakyat Nusantara (Pernusa), Kanjeng Pangeran Norman, menyakini bahwa wacana hak angket DPR untuk mengusut dugaan kecurangan dalam Pemilu bakal gembos di tengah jalan.
Ketum Perjuangan Rakyat Nusantara (Pernusa), Kanjeng Pangeran Norman bicara wacana hak angket DPR. Ia menyakini hak angket DPR bakal gembos di tengah jalan.
Hal ini menyusul adanya pertemuan Ketua Partai Nasdem, Surya Paloh, dengan Presiden Joko Widodo sebelumnya. "Yakin itu 100 persen, dengan hadirnya Nasdem yang sudah ketemu Jokowi hak angket akan gembos di tengah jalan," kata Norman kepada wartawan, Minggu (25/2/2024).
Ketum Perjuangan Rakyat Nusantara (Pernusa), Kanjeng Pangeran Norman bicara wacana hak angket DPR. Ia menyakini hak angket DPR bakal gembos di tengah jalan.
Selain itu, Norman juga menyoroti bahwa mayoritas tidak ada keinginan untuk menggelar pemilu ulang. Alasannya, para calon legislatif yang sudah memenangkan kursi cenderung tidak peduli karena tak ingin merugi setelah mengeluarkan biaya dalam kampanye.
Ketum Pernusa Bicara Wacana Hak Angket DPR
Ketum Pernusa Bicara Wacana Hak Angket DPR
Ketum Pernusa Bicara Wacana Hak Angket DPR
pernusa


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Berita detikcom Lainnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Baca Selengkapnya
Hide Ads