Ketua TKN Bantah Soal Isu Prabowo Hanya 2 Tahun Jadi Presiden

Foto

Ketua TKN Bantah Soal Isu Prabowo Hanya 2 Tahun Jadi Presiden

Dok. TKN - detikNews
Minggu, 11 Feb 2024 17:02 WIB

Jakarta - Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Roeslani, membantah pernyataan Connie yang menyebut Gibran didesain jadi presiden setelah 2 tahun.

Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Roeslani, membantah pernyataan Connie Rahakundini Bakrie yang menyebut Gibran didesain jadi presiden setelah dua tahun menjabat.
Ketua TKN Rosan Roeslani menyampaikan konferensi pers di Media Center Prabowo Gibran, Jakarta, Minggu (11/2/2024).
Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Roeslani, membantah pernyataan Connie Rahakundini Bakrie yang menyebut Gibran didesain jadi presiden setelah dua tahun menjabat.

Dalam konferensi pers tersebut Rosan membantah pernyataanΒ  mantan Anggota Dewan Pakar Partai Nasdem Connie Rahakundini Bakrie terkait isuΒ jabatan Prabowo jika terpilih Presiden hanya 2 tahun.

Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Roeslani, membantah pernyataan Connie Rahakundini Bakrie yang menyebut Gibran didesain jadi presiden setelah dua tahun menjabat.

Menurutnya, pernyataan Prabowo hanya menjabat dua tahun justru datang dari Connie. Rosan mengaku tak pernah menyampaikan hal tersebut.

Ketua TKN Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, Rosan Roeslani, membantah pernyataan Connie Rahakundini Bakrie yang menyebut Gibran didesain jadi presiden setelah dua tahun menjabat.

Rosan menambahkan Connie justru meminta jabatan dalam pertemuan itu. Ia mengklaim Connie meminta dijadikan wakil menteri luar negeri ataupun wakil menteri pertahanan.

Ketua TKN Bantah Soal Isu Prabowo Hanya 2 Tahun Jadi Presiden
Ketua TKN Bantah Soal Isu Prabowo Hanya 2 Tahun Jadi Presiden
Ketua TKN Bantah Soal Isu Prabowo Hanya 2 Tahun Jadi Presiden
Ketua TKN Bantah Soal Isu Prabowo Hanya 2 Tahun Jadi Presiden


Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads