Chad - Hampir tiga juta anak Sudan di bawah usia lima tahun mengalami kekurangan gizi akut. Mereka pun harus bertahan hidup di pengungsian.
Foto
Potret Pilu Anak-anak Kekurangan Gizi Sudan Bertahan Hidup di Pengungsian

Rawda Mohammed Ismail mengipasi anaknya Abdelerrahman Bakr, yang menderita kekurangan gizi, di rumah sakit misi Medecins Sans Frontieres (MSF) di Adre, Chad, Senin (24/7/2023).
Rawda dan ribuan pengungsi lain merupakan warga Sudan yang melarikan diri dari konflik di Geneina di wilayah Darfur Sudan. Mereka akhirnya mengungsi di pengungsian Chad.
Sebagian besar anak para pengungsi itu mengalami malnutrisi parah.
Data Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyebut hampir tiga juta anak Sudan di bawah usia lima tahun mengalami kekurangan gizi akut.
Sudan bergulat dengan kesulitan kronis di bawah rezim Omar al-Bashir, yang digulingkan pada 2019. Pemerintahan Bashir selama tiga dekade diwarnai dengan sejumlah konflik internal, salah urus pemerintah, dan penerapan sanksi internasional.
Masalah ekonomi semakin dalam setelah pandemi COVID-19 dan kudeta militer pada 2021 yang menggagalkan transisi pasca-Bashir dan memicu pemangkasan bantuan internasional yang sangat krusial.