Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Komisi III menggelar rapat di Gedung DPR, Jakarta. Sigit melaporkan transformasi organisasi yang dicapai Mabes Polri.
Foto
Kapolri Laporkan Transformasi Organisasi Polri ke DPR

Dalam rapat kerja ini, capaian transformasi organisasi Polri mulai dari penguatan struktur dan penguatan personel dilaporkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada Komisi III DPR RI, Rabu (12/4/2023).
Khusus di dalam negeri, Polri telah menjalin kerja sama dengan kementerian/lembaga maupun instansi terkait yang mencakup bidang kesehatan, keamanan, lalu lintas, pendidikan, perpajakan, kesejahteraan anggota dan penegakan hukum.
Sedangkan untuk kerja sama luar negeri, kami telah memiliki 12 perjanjian dalam proses perpanjangan, 36 perjanjian dalam proses penyusunan dan 25 perjanjian yang masih berlaku, di mana 4 perjanjian diantaranya dilakukan pada tahun 2022 yaitu perjanjian dengan Japan National Cooperation Agency, UNICEF, Philippine National Police dan Hongkong Police Force.
Kapolri juga memastikan akan menciptakan transformasi di internal Polri, salah satunya di bidang pengawasan. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Sigit juga membeberkan upaya Polri melakukan transformasi di bidang pelayanan publik saat rapat kerja dengan Komisi III DPR RI. Jenderal Sigit menyampaikan beberapa terobosan, mulai perbaikan ujian SIM hingga pelayanan agar lebih dekat dengan publik.
Selain itu, Sigit membeberkan upaya integrasi empat layanan kepolisian. Dia menyebut saat ini Polri telah memiliki 75 mal pelayanan publik.
Sigit juga menyampaikan capaian digitalisasi pelayanan publik via aplikasi. Dia menyebut pihaknya terus melakukan optimalisasi aplikasi yang sudah ada.
Sigit juga menyampaikan langkah transformasi Polri di bidang operasional berdasarkan kondisi dunia saat ini yang berada dalam gejolak ekonomi global.Β Jenderal Sigit mengatakan Polri mengedepankan peran Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak Polri untuk meredam dampak gejolak ekonomi global.
Kapolri menyapa anggota Komisi III DPR dengan menelangkupkan telapak tangannya.