.webp)
China - Kemunculan jembatan batu granit berusia 400 tahun di China membawa pertanda iklim. Jembatan itu muncul dari danau air tawar terbesar di China yang mengering.
Foto
Jembatan Batu Berusia 400 Tahun Muncul di Tengah Danau Kering China
Senin, 10 Okt 2022 19:04 WIB
Warga berjalan di samping jembatan kuno yang muncul dari Danau Poyang yang kering di Jiujiang, Provinsi Jiangxi, China, Rabu, (21/9/2022).
Kemunculan jembatan batu granit berusia 400 tahun ini membawa pertanda iklim yang memprihatinkan.
Danau Poyang merupakan danau air tawar terbesar di China. Danau ini mengering akibat cuaca panas berkepanjangan dan curah hujan yang rendah melanda China.
Biasanya jembatan batu granit tersebut muncul dari dalam Danau Poyang pada musim dingin. Namun kemunculannya kini lebih awal karena kekeringan.
Jembatan batu granit itu dibangun pada era Dinasti Ming (1368-1644). Dahulunya jembatan itu tersusun dari 1.000 batang batu granit.
Peran jembatan batu granit ini dulu sangat penting karena menjadi akses utama antara kota besar dengan desa nelayan kecil yang dikelilingi oleh air.
Panjang jembatan batu granit sekitar 2.500 kaki, dikenal dengan nama ‘jembatan seribu mata’, karena terdapat 1.100 lubang di sepanjang jembatan tersebut.
Pasokan air Danau Poyang ini bergantung pada Sungai Yangtze yang sangat dipengaruhi oleh musim sehingga tidak selalu dapat air.
Namun beberapa tahun belakangan, air Danau Poyang terus surut, dan bahkan kering saat musim panas.
